RAKOR BERSAMA KPK, BAHAS PENCEGAHAN KORUPSI DAN PERBAIKAN TATAKELOLA MELALUI SPI DAN MCSP

- Publisher

Rabu, 24 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LINTAS SUKABUMI – Pimpinan Pemerintah Kabupaten Sukabumi menggelar rapat bersama Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK – RI) di Pendopo Sukabumi, Rabu, 24 September 2025. Rapat bersama Tim Koordinator Pencegahan Korupsi Wilayah Jawa Barat Direktorat Koordinasi dan Supervisi Wilayah II pada KPK-RI ini, membahas Pencegahan Korupsi dan Perbaikan Tata Kelola Pemerintah Daerah melalui Survei Penilaian Integritas (SPI) dan Monitoring Controlling Surveillance for Prevention (MCSP).

Dalam rapat yang diikuti Bupati Sukabumi H. Asep Japar, Sekda H. Ade Suryaman, hingga kepala perangkat daerah ini, dihadiri pula oleh sejumlah camat dan kepala desa.

Dalam kesempatan tersebut , H. Asep Japar menyambut hangat kehadiran tim dari KPK RI ini. Menurutnya, hal ini menjadi suatu jalan untuk berkonsultasi dan berkoordinasi terkait pencegahan korupsi.

“Dengan adanya rapat koordinasi ini, dapat tercipta rumusan dan langkah konkret pencegahan korupsi. Termasuk terbangunnya komitmen bersama dalam pemberantasan korupsi,” ujarnya.

Apalagi, Pemerintah Kabupaten Sukabumi di bawah kepemimpinannya berkomitmen untuk mencegah terjadinya korupsi. Salah satu yang harus dilakukan ialah berkonsultasi dan berkoordinasi dalam hal pencegahan tersebut.

“Kami ingin menjalankan roda pemerintahan yang bersih dan terbebas dari korupsi. Sehingga dapat terwujud Kabupaten Sukabumi yang mubarakah,” ucapnya.

Maka dari itu, dirinya memohon bimbingan dan masukan dari KPK RI dalam upaya pencegahan korupsi.

“Kami mohon bimbingannya. Ke depannya akan terus berupaya untuk berkonsultasi dalam mengelola tata pemerintah yang baik” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah II KPK RI, Brigjen Pol Bahtiar Ujang Purnama, memberikan sejumlah masukan bagi Pemerintah Kabupaten Sukabumi. Terutama dalam mengantisipasi korupsi.

“Tugas kami ialah pencegahan, koordinasi, supervisi, monitoring, penindakan, dan eksekusi. Namun negara meminta memberikan ruangan pencegahan,” bebernya.

Sebab menurutnya, penangkapan tidak menyelesaikan persoalan dasar. Sehingga, harus diberikan ruang diskusi, pendampingan, evaluasi, dan perbaikan.

“Ketika tidak mau diperbaiki, ditindak,” tegasnya.(*)

Berita Terkait

Sebanyak 155 Anak Ikuti Sunatan Masal dalam Rangkaian HJKS ke- 155
Respon Cepat Terkait Aduan Masyarakat, Perumda AM TJM Kantor Cabang Parungkuda Lakukan Perbaikan Pipa Bocor
Rangkaian HJKS Ke-155 : Launching Pembangunan Rutilahu Secara Serentak di 47 Kecamatan oleh Bupati Sukabumi
SOSIALISASI PENCEGAHAN TPPO DI DAERAH, SEKDA SAMPAIKAN UPAYA YANG DILAKUKAN PEMKAB SUKABUMI
LANTIK PENGURUS FPRB, BUPATI” MEMBANTU MASYARAKAT DALAM KESIAPSIAGAAN BENCANA” 
Polsek Jampang Kulon Gelar Rakor Mengenai Ketahanan Pangan
BUPATI MINTA GERAKAN PRAMUKA MENJADI SOLUSI STRATEGIS MEMBENTUK KARAKATER GENERASI MUDA
Dandim 0607/Kota Sukabumi Tinjau Progres Pembangunan Rutilahu di Desa Bojongkembar

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 21:57 WIB

Sebanyak 155 Anak Ikuti Sunatan Masal dalam Rangkaian HJKS ke- 155

Jumat, 26 September 2025 - 13:36 WIB

Respon Cepat Terkait Aduan Masyarakat, Perumda AM TJM Kantor Cabang Parungkuda Lakukan Perbaikan Pipa Bocor

Jumat, 26 September 2025 - 12:23 WIB

Rangkaian HJKS Ke-155 : Launching Pembangunan Rutilahu Secara Serentak di 47 Kecamatan oleh Bupati Sukabumi

Kamis, 25 September 2025 - 14:04 WIB

SOSIALISASI PENCEGAHAN TPPO DI DAERAH, SEKDA SAMPAIKAN UPAYA YANG DILAKUKAN PEMKAB SUKABUMI

Kamis, 25 September 2025 - 13:56 WIB

LANTIK PENGURUS FPRB, BUPATI” MEMBANTU MASYARAKAT DALAM KESIAPSIAGAAN BENCANA” 

Berita Terbaru

Sukabumi Raya

Sebanyak 155 Anak Ikuti Sunatan Masal dalam Rangkaian HJKS ke- 155

Jumat, 26 Sep 2025 - 21:57 WIB